Baru Berusia 3 Tahun, Whiskey on Wheels Sudah Punya 8 Jersey
Komunitas sepeda Whiskey on Wheels (WoW) sebenarnya belum lama berdiri. Mereka baru dibentuk di Semarang pada 2 September 2021. Di usia yang masih tiga tahun, WoW sudah punya delapan koleksi jersey sepeda.
Terbaru, mereka melaunching jersey anyar pada Minggu (8/9/2024). Acara itu seharusnya digelar pada 2 September lalu, namun karena jatuh pada hari Senin, launching jersey pun digelar diundur menjadi Minggu lalu.
Acara launching jersey diisi dengan gowes keliling Kota Semarang dengan jarak kurang lebih 30 km. Mereka memulainya di Museum Perjuangan Mandala Bhakti dan finish di D'Blasteran.
Jersey baru ini muncul dengan corak warna kuning yang dikombinasikan putih, cokelat, dan hitam. Setiap tahun sudah ada launching jersey dengan total kini ada delapan jersey komunitas, masing-masing 6 jersey edisi anniversary dan 2 untuk race.
"Kami di komunitas memang suka bikin jersey baru. Ada suasana baru yang dibangun dengan jersey baru ini. Apalagi, ini memang anniversary kami, jadi sudah menjadi tradisi launching jersey baru," kata Raymond Adrian, ketua WoW.
Raymond Adrian dkk. tampil sangat kompak. Mereka memadukan jersey berwarna neon itu dengan bib hitam. Rombongan WoW terlihat sangat menarik mata para pengguna jalan. Begitu pula dengan hasil fotonya.
"Di Semarang tidak ada komunitas sepeda yang pakai warna neon. Kami pilih ini biar ngejreng dan terlihat beda saja saat di jalan. Selain itu, WoW ada divisi race di mana jersey kami memang identik dengan warna kuning yang khas. Itu kami pertahankan sampai sekarang," tuturnya.
WoW sendiri merupakan komunitas yang terbentuk kala pandemi COVID-19. Awalnya jumlah member komunitas ini lebih banyak, sekitar 50 orang. Namun, begitu pandemi berakhir banyak yang memutuskan untuk rehat sejenak dari dunia sepeda.
Kendati demikian, hal itu tidak jadi masalah. WoW mampu menjaga kekompakannya hingga sekarang. Terbukti dari suasana perayaan anniversary yang sangat pecah.
Dari total delapan jersey milik WoW, menariknya semua merupakan hasil kolaborasi dengan SUB Jersey. Raymond menyatakan sudah memercayakan sejak awal berdiri pembuatan jersey komunitasnya dengan yang sudah terpercaya.
"Sejak awal kami sudah pesan di SUB. Kami cocok dengan bahannya dan semua anggota tidak ada masalah. Sampai sekarang, kami percayakan pada SUB karena sudah nyaman dengan jersey buatan SUB," ujar Raymond.
WoW rutin gowes setiap Senin hingga Jumat. Mereka biasa ngeloop di dalam kota Semarang. Museum Mandala Bhakti dijadikan titik kumpul oleh komunitas tersebut. Barulah mereka gowes sekitar 30 km. Kalau sudah capek, mereka akan berhenti di suatu kafe untuk makan dan minum kopi pagi.
Gowes jarak jauh seringkali diadakan pada akhir pekan. Mereka biasanya mengadakan fondo pada Minggu. Yogyakarta atau Boyolali jadi tempat yang rutin dikunjungi. Namun, ini tidak selalu mereka lakukan, tetap tergantung kesepakatan.