Bromo KOM X Segera Bergulir, 1.500 Cyclist Siap Taklukkan Wonokitri
Bromo KOM X 2024 segera bergulir esok hari. Event signature yang digagas oleh mainsepeda tersebut mendapat atensi luar biasa dari pada cyclist. Mereka tidak hanya datang dari berbagai daerah di Indonesia, tetapi juga luar negeri.
Tercatat setidaknya peserta Bromo KOM X datang dari 17 negara, 31 provinsi, dan 428 komunitas. Antusias mereka sangat luar biasa menyambut ajang naik hajinya para cyclist di Indonesia.
Event Bromo KOM tahun ini sangat spesial. Bromo KOM memasuki tahun kesebelas, tetapi dengan sepuluh kali penyelenggaraan. Pada 2021, event ini sempat ditiadakan karena pandemi covid-19.
"Untuk jadi kesepuluh tidak cukup penyelenggaranya yang betah, peserta juga menuntut jalan terus. Tidak mudah untuk ikut Bromo KOM. Harus siap mental dan fisik," tutur Azrul Ananda, founder Mainsepeda.
Baca juga: Jelang Bromo KOM X, GLCCC Collaboride Bareng Freedom Sambil Rilis Jersey
Ya, meski tanjakan Wonokitri terkenal penuh misteri, namun tampaknya tidak menyurutkan semangat 1.500 cyclist untuk menaklukkannya. Mereka sudah sangat siap menghadapi "kepedihan" yang menanti di tanjakan sepanjang 23,9 kilometer dengan elevation gain mencapai 1.658 meter.
Salah satunya ditunjukkan oleh Green Lake City Cycling Club alias GLCCC. Sebanyak 51 cyclist sudah mempersiapkan diri selama berbulan-bulan sebelumnya. Mereka berlatih dengan serius di bawah bimbingan Dzaki Wardana. Rombongan GLCCC sudah tiba di Surabaya sejak Kamis, 16 Mei, malam hari.
"Pokoknya tetap pada pace masing-masing. Jangan ikut-ikutan peleton di depannya," kata Dzaki ketika memberi briefing GLCCC di depan SUB Design Gallery.
SUB Jersey menjadi official jersey patner dalam pagelaran Bromo KOM X. Sudah menjadi tradisi rutin bagi SUB Jersey untuk menyediakan jersey yang akan dikenakan oleh para peserta. Setiap kategori peserta akan mendapatkan warna jersey yang berbeda-beda, tetapi dengan desain yang sama.
Azrul mengakui Bromo KOM memang sebagian besar diikuti oleh para penghobi dalam dunia sepeda. Hanya segelintir atlet profesional yang ikut dalam ajang akbar balap sepeda ini. Untuk men elite tercatat hanya ada 52 cyclist yang berpartisipasi. Namun, kehadiran merekalah yang akan memanaskan kompetisi ini.
Persaingan men elite dijamin akan sengit dengan kehadiran juara Taiwan KOM 2023, Huang Kuan-lin. Atlet asal Taiwan itu siap menghadapi para cyclist pesaingnya. Punya pengalaman empat kali berlomba di Indonesia, membuat juara kategori men 30 itu lebih percaya diri menghadapi tanjakan Wonokitri.
"Tidak ada persiapan khusus. Saya hanya latihan seperti biasa. Untuk target minimal enam besar," ungkap Huang malu-malu.
Hanya tinggal beberapa jam lagi hingga Bromo KOM mulai. Kira-kira apakah kamu sudah siap? Sampai ketemu di tanjakan Wonokitri!