Cerita Chaidir Akbar Nikmati Triathlon Pakai Sepeda Pinjaman
Chaidir Akbar sukses merampungkan International Triathlon Open Tournament Piala Panglima TNI 2024 yang digelar di Surabaya, Minggu (27/10/2024). Dia finish di urutan keenam pada nomor Age Group 40-49 Men.
Sesuai rencana, event triathlon ini hanya akan menjadi ajang recovery buatnya setelah mengikuti Chicago Marathon pada 13 Oktober 2024. Tak ada target khusus yang ingin dicapainya dalam triathlon kelimanya di tahun 2024 tersebut.
Dimulai dari berenang sejauh 750 meter di danau Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yang merupakan segmen pertama pada Minggu pagi. Chaidir merasa danaunya kotor dan cukup mengalami kendala untuk menyelesaikannya.
“Airnya kotor. Saya sempat dengar danaunya angket juga katanya ada yang meninggal di situ. Itu juga bukan danau yang biasa dipakai berenang. Saya sendiri belum sempat coba. Selama renang, muka saya beberapa kali kena sampah plastik,” terang Chaidir kepada SUB Jersey.
Meski demikian, Chaidir tetap berusaha untuk menyelesaikan tantangan yang dihadapinya. Dia pun tercatat membutuhkan 19 menit 28 detik untuk menuntaskan renang.
Sebelumnya, Chaidir sendiri memang datang mepet untuk event ini. Dia baru tiba di Surabaya pada Sabtu (26/10/2024) pada pukul 15.00 WIB atau kurang dari 24 jam sebelum event.
Alasan Chaidir datang mepet adalah karena harus menghadiri acara pernikahan sepupunya di hari itu. Selain tak mencoba venue triathlon, dia pun tidak sempat membawa sepeda dari Jakarta ke Surabaya.
“Saya minta tolong pinjam sepeda di Surabaya. Beruntung, ada Mbak Zanira yang mau meminjamkan. Sayangnya, sepedanya kecil untuk ukuran saya, jadi kaki saya menekuk dan tidak mendapat setting yang pas. Seat post juga pendek,” ucap Chaidir.
Kendala itu tak membuat Chaidir putus semangat. Dia harus menyelesaikan sejauh 20 kilometer dari Unesa menuju Makodam V/Brawijaya. Dia membutuhkan 34 menit 9 detik dalam bersepeda di segmen ini.
“Saya sudah tidak maksimal di bersepeda. Saya juga pakai sepatu lari selama bersepeda, jadi power saya tidak penuh. Saya menikmati saja bersepeda, ngobrol sama teman di jalan. Yang penting selamat saja, belok hati-hati,” ungkapnya.
Berikutnya, segmen lari sudah menunggu sejauh 5 kilometer di area Makodam V/Brawijaya. Di luar ekspektasi, Chaidir merasa justru tidak mendapat kendala dan menyelesaikannya dalam 22 menit 38 detik.
“Saya kira sudah capek renang dan sepeda, tapi larinya menurut saya malah oke, lebih enak dan terasa enteng. Walaupun rasanya panas, tapi saya menikmati suasana dan bisa menyelesaikan triathlon,” tutur Chaidir.
Total, Chaidir mencatatkan waktu 1 jam 23 menit 36 detik menuntaskan triathlon ini. Dia puas dan lega bisa menikmatinya dan tidak menghadapi banyak kendala.
“Begitu finish, saya langsung mandi di Makodam itu karena takutnya gatal setelah renang. Saya sebenarnya pernah mengalami yang lebih parah. Tapi, secara keseluruhan saya menikmati triathlon ini karena saya memang suka,” ujar Chaidir.
Terdekat, Chaidir akan mengikuti Bintang Marathon yang digelar di Lagoi Bay, Plaza Lagoi, Bintan Resorts pada Minggu, 3 November 2024.