Finish Pertama, Priscillia Gunawan Pertahankan Gelar di Tour de Prambanan 2024
Priscillia Gunawan sedang menjalani momen berharga dalam perjalanan mengikuti event balap sepeda. Hanya dalam satu bulan, dia mengikuti tiga event sekaligus dan semuanya diakhiri dengan hasil memuaskan.
Terbaru, perempuan yang akrab disapa Priscil itu berhasil finish pertama di Tour de Prambanan 2024, Sabtu (10/8/2024). Dia mengikuti kategori race atau QOM (Queen of Mountain) non athletes yang dikhususkan untuk penghobi.
Sebelumnya, Priscil juga berhasil finish pertama pada edisi tahun lalu di Tour de Prambanan 2023. Raihan edisi kali ini membuatnya mempertahankan posisi dalam dua edisi beruntun dan membawa pulang hadiah Rp3,5 juta.
Dalam event ini, Priscil berkaca pada dua event yang diikutinya. Dia sempat finish ketiga di Kediri Dholo KOM 2024 yang digelar 14 Juli 2024. Lalu, Priscil juga meraih posisi yang sama di Tour de Ambarrukmo, 27 Juli 2024.
Di event Tour de Ambarrukmo 2024, Priscil kalah dari Megi Chen dan Carini Sucipto. Dari situlah, dia ingin mencoba mengungguli mereka. Terlebih, hasil Tour de Prambanan 2023 sudah menunjukkan bahwa dia jadi yang terbaik.
“Mungkin lawannya juga persiapan. Ambarrukmo itu terhitung berat, kalau Prambanan ini agak lumayan. Saya sempat ketinggalan sama Carini. Saya mencoba mendahului di pertengahan dan, untungnya bisa finish pertama juga seperti tahun lalu,” ungkap Priscil.
Event Tour De Prambanan 2024 ini digelar sebagai kolaborasi bersama ASEAN Sports Day (ASD) 2024, memperkuat persahabatan antarnegara anggota ASEAN melalui olahraga. Sebanyak 50 delegasi ASD turut serta dalam Fun Bike.
Start di Taman Wisata Candi Prambanan, para peserta menempuh rute sepanjang 120 km yang melintasi tiga kabupaten, yakni Bantul, Sleman, dan Gunung Kidul. Rute ini menawarkan pemandangan indah dari pegunungan di Gunung Kidul hingga pantai Parangtritis dan Samas.
Tour De Prambanan terbagi menjadi dua kategori: race dan non-race. Untuk kategori non-race, peserta menempuh rute sejauh 115 km, sementara kategori race menambah 5 km lagi. Pemenang kategori race akan menerima piala dari Kemenpora.
Priscil mengaku tak punya target apa-apa dalam mengikuti Tour de Prambanan. Baginya, finish pertama adalah bonus.
“Saya yang penting menikmati saja. Persiapan sebenarnya sama seperti yang sebelumnya. Kalau menikmati pasti lebih enak waktu race,” ujarnya.
Priscil sendiri sebenarnya mengikuti rangkain East Java Trilogy 2024 yang terbagi dalam tiga event, yakni Bromo KOM X, Kediri Dholo KOM 2024, dan Banyuwangi Blue Fire Ijen KOM 2024. Dua ajang pertama sudah digelar, tinggal Ijen yang akan diadakan pada 21 September 2024 nanti.
“Sebenarnya Ambarrukmo sama Prambanan ini jadi selingan menuju Ijen karena ada waktu cukup panjang. Sekalian biar saya tidak malas latihan, ikut event lain juga. Sekarang mulai siap-siap lagi ke Ijen,” tuturnya.
Priscil gagal masuk podium di Bromo KOM X, harus puas dengan posisi keempat. Tapi, di Kediri Dholo KOM 2024, Priscil berhasil naik podium dengan menduduki posisi ketiga di kategori yang diikutinya. Kini, ada kans untuk meraih hasil lebih baik di Ijen.