Launching Jersey Baru, S7CC Gowes Surabaya-Yogyakarta 322 Km

Ada banyak cara dilakukan oleh komunitas sepeda dalam rangka mengisi launching jersey terbaru. Yang dilakukan S7CC ini agak berbeda, yakni long ride sejauh 322 kilometer dari Surabaya menuju Yogyakarta.

Jarak itu tentu terhitung jauh untuk sebuah acara gowes, apalagi melewati perbatasan provinsi. Namun, sebanyak 25 anggota S7CC mampu mengikuti seluruh rangkaian acara ini sampai selesai.

Acara gowes dimulai dari Jl. Juwono, Surabaya, yang terletak dekat Taman Bungkul, Sabtu (2/11/2024) pagi, pukul 05.00 WIB. Dari situ, mereka langsung bersepeda menuju Yogyakarta.

“Kami melewati jalan provinsi, jalan yang memang umum dilewati dari Surabaya ke Yogyakarta. Jadi mulai Mojokerto, Jombang, Kertosono, Madiun, Ngawi, Kartasura, sampai Klaten sebelum masuk ke Yogyakarta,” kata Andrian Yudho Prabowo, pengurus S7CC.

Ada sebanyak 10 pit stop bagi semua peserta agar bisa rehat dulu sebelum melanjutkan perjalanan. Artinya, mereka bersepeda dengan rata-rata sekitar 30-an kilometer sebelum akhirnya kembali gowes.

Menariknya, para anggota S7CC sempat diguyur hujan saat berada di Klaten, atau hanya beberapa kilometer sebelum masuk Yogyakarta. Namun, mereka tetap meneruskan bersepeda dan tidak berhenti.

“Kami sudah persiapan sebelumnya. Waktu mendung, kami ada jaket dan rompi. Ada juga marshal. Jalannya memang licin, tapi pelan-pelan saja dan Puji Tuhan semuanya aman sampai finish,” ujar Andrian.

Para peserta gowes ini mencapai garis finish yang sudah ditentukan, yakni Porta Amburrukmo, Yogyakarta, pada pukul 20.30 WIB. Jarak sekitar 322 kilometer ditempuh selama 15 jam 30 menit secara bersamaan.

“Kami punya motto, yakni stronger together. Berangkat bareng-bareng, finish juga bareng. Setiap berhenti pun kami selalu sama-sama. Puji Tuhan, semuanya berjalan lancar dan selamat sampai finish,” tutur Andrian.

Keputusan untuk gowes dari Surabaya menuju Yogyakarta ini tentu tidak sembarangan. Sebab, jaraknya terbilang jauh. Andrian menuturkan bahwa S7CC memang sudah lama merencanakan long ride menuju Kota Pendidikan.

“Tidak ada misi khusus dari kami. Alasan utamanya sebenarnya karena Bali sudah, Madura juga sudah. Kami ingin mencoba ke Yogyakarta dan ini yang terjauh yang pernah kami buat,” ungkap Andrian.

Meski menempuh 322 kilometer, para cyclist tidak memakai jersey baru dalam acara hari Sabtu itu. Launching jersey mereka dilakukan pada Minggu (3/11/2024) pagi atau setelah menempuh jarak ratusan kilometer.

S7CC menggelar coffee ride dengan jarak sekitar 30 kilometer di area Kota Yogyakarta. Saat gowes inilah mereka mengenakan jersey baru buatan SUB Jersey dengan aksen warna hijau dan motif batik.

“Ada aksen keraton di jersey baru ini, motif batik. Dan memang rute kami melewati Malioboro, Kraton Yogyakarta, sampai kembali lagi di Porta Amburrukmo. Lumayan juga untuk recovery,” ujar Andrian.

Tak menunggu lama, para peserta langsung bertolak ke Surabaya pada Minggu siang, tepatnya pukul 13.30 WIB. Kali ini mereka menggunakan kereta api, sedangkan sepeda mereka dibawa dengan mobil pick-up.

Andrian menuturkan bahwa S7CC masih memiliki rencana baru gowes keliling Pulau Lombok tahun depan. Rencana ini tentu jadi tantangan baru setelah sejumlah daerah menjadi rute gowes mereka selama ini.