Maybank Marathon 2024: Rute Baru dan Menanjak Paling Mengesankan

Rute baru dan menanjak. Itulah yang muncul pada ajang lari internasional Elite Label Road Race pertama dan satu-satunya di Indonesia, Maybank Marathon, telah digelar pada Minggu, 25 Agustus 2024, di Bali United Training Center, Gianyar.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Maybank Marathon memperlombakan kategori, Marathon (42,195 km), Half Marathon (21,0975 km) dan 10K. Tahun ini, Maybank Marathon diikuti oleh lebih dari 12.700 peserta.

Peningkatan peserta pada kategori Marathon sebesar 17% menjadi 3.400 orang. Ini merupakan jumlah peserta kategori Marathon terbesar di antara ajang lomba lainnya di Indonesia.

Ada tiga brand ambassador SUB Jersey yang bakal mengikuti Maybank Marathon 2024. Mereka adalah Chaidir Akbar, Priscillia Gunawan, dan Karina Ariane. Semuanya mengikuti kategori Half Marathon.

Chaidir Akbar yang sudah dikenal sebagai sport enthusiast tidak ketinggalan untuk mengikutinya. Sebelumnya, Chaidir masuk dalam 79 finisher pertama dalam Soekarno Run Kemerdekaan 2024 yang digelar di Jakarta, Minggu, 18 Agustus 2024.

Ajang itu jadi pemanasan bagi Chaidir untuk menghadapi Maybank Marathon 2024 yang memiliki level lebih baik. Ini jadi Maybank Marathon ketiga buatnya setelah sebelumnya mengikuti kategori Half Marathon pada 2017 dan 2019.

“Tahun ini venue baru yang lebih keren di Bali United Training Camp. Tempatnya luas setara 8 lapangan bola dengan view pinggir laut, tapi dari sisi rute kurang lebih sama bahkan cenderung lebih berat tanjakannya,” ucap Chaidir.

Chaidir sempat menghadapi kendala karena mendapat wave start di paling belakang. Hal itu membuatnya baru menyentuh garis start hampir 5 menit setelah gun start. Di kilometer awal terjadi penumpukan pelari pace yang lebih pelan jadi harus zigzag cari celah sempit untuk menembus kerumunan dalam kondisi gelap serta jalanan yang basah setelah turun hujan.

“Baru lepas dari crowd di KM 4, tapi setelah itu ketemu tanjakan panjang dari KM 6 sampai dengan 11 yang perlu ditangani dengan strategi yang jitu agar tidak sampai burn out. Target alhamdulillah tercapai dengan waktu lebih baik dari HM sebelumnya di Kemala Run,” imbuhnya.

Chaidir ada finish di posisi ke-70 dari 3.474 peserta di katgeori Male dan sukses mencatatkan chip time 1 jam 38 menit 23 detik. Rekor ini lebih baik dibanding saat mengikuti Kemala Run 2024 (9 Juni 2024) dalam kategori Half Marathon yang finish dengan catatan waktu 1 jam 39 menit.

Sedangkan Priscillia Gunawan sebenarnya tidak melakukan persiapan matang untuk mengikuti Maybank Marathon 2024. Tapi, dia tetap menuntaskan rute 21 kilometer dengan mencatatkan chip time 2 jam 28 menit 10 detik.

“Rasanya senang banget bisa menyelesaikan half marathon. Awalnya saya sudah niat untuk ambil jersey saja, tapi tidak main. Tapi ternyata rutenya berat banyak tanjakannya,” tutur perempuan yang akrab disapa Priscil itu.

Priscillia Gunawan sendiri sebenarnya lebih banyak mengikuti event balap sepeda. Tahun ini, dia sempat tampil di Bromo KOM X, Kediri Dholo KOM, Tour de Ambarrukmo, dan Tour de Prambanan.

Dia lebih fokus pada event sepeda, termasuk mengikuti East Java Trilogy 2024 yang juga berisi Bromo KOM dan Kediri Dholo KOM. Kini, tersisa satu saja, yakni seri penutup Banyuwangi Blue Fire Ijen KOM 2024 diadakan 21 September 2024 nanti.

Priscil mengaku belum pernah mengikuti Maybank Marathon sebelumnya. Dia juga hanya menjadikan ajang ini untuk mengisi persiapan menuju seri penutup East Java Trilogy.

Karina Ariane memiliki cerita yang berbeda. Baru kali pertama mengikuti Half Marathon di Maybank Marathon 2024, dia malah membukukan waktu cukup apik, tepatnya chip time 1 jam 59 menit 16 detik.

“Kendalanya, tahun ini rutenya memang menanjak ya, jadi kaki itu rasanya waktu di tengah-tengah di KM 13 atau 14, itu sudah mulai sakit di paha kiri. Untungnya tidak sampai kram, jadi masih bisa lanjut sampai finish,” tutur Karina.

Demi mempersiapkan Maybank Marathon 2024, Karin sampai memesan jersey custom secara personal hasil kolaborasi dengan SUB Jersey. Kostum ini khusus akan dipakainya pertama kali di event itu nanti.

“Setelah finish, saya merasa lega dan happy banget karena bisa finish strong, tanpa kram dan sudah  dengan usaha yang maksimal dan semuanya sehat sampai garis finish,” ungkapnya.