Cerita Yanizar Suryadratama Jadi Peserta sekaligus Pungut Sampah di Maybank Marathon 2024

Maybank Marathon 2024 sudah digelar di Bali United Training, Gianyar, Minggu (25/8/2024). Ada banyak yang cerita tersisa dalam ajang lari internasional Elite Label Road Race pertama dan satu-satunya di Indonesia tersebut.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Maybank Marathon memperlombakan kategori Marathon (42,195 km), Half Marathon (21,0975 km) dan 10K. Tahun ini, Maybank Marathon diikuti oleh lebih dari 12.700 peserta.

Panitia juga telah menyiapkan pacer atau pace maker saat race. Para pacer ini akan menjadi pemandu bagi peserta Maybank Marathon di setiap kategori, yang ingin menargetkan target waktu tertentu.

Namun, ada juga pelari yang berstatus plogging runners. Mereka adalah bagian dari pacer, yang akan ikut berlari sejauh 42 Km atau full marathon, sambil memunguti sampah yang ada di sepanjang rute.

Satu di antaranya adalah Yanizar Suryadratama. Dia sudah pernah mengikuti Marathon pada edisi tahun lalu. Kali ini, dia ingin mencoba hal yang berbeda dengan menjadi plogging runners.

“Kami statusnya di sini volunteer. Saya pikir ini jadi pengalaman baru karena bisa sambil memungut sampah dan ikut menjaga keberhasilan Bali. Tantangannya memang agak berbeda,” kata pria yang akrab disapa Nizar itu.

Nizar menuturkan bahwa partisipasi plogging runners ini menjadi wujud komitmen dalam mengedepankan prinsip sustainability di ajang Maybank Marathon 2024.

Plogging runners sendiri ditempatkan di belakang. Mereka harus menunggu seluruh peserta Marathon berlari dulu. Sebab dengan begitu, mereka akan lebih mudah memungut sampah saat berlari.

Nizar sendiri merupakan pria asli Banyuwangi yang selama beberapa tahun terakhir berdomisili di Bali. Dia juga tergabung dalam komunitas Bali Trail Running (BTR) selama menjadi pegiat lari setahun terakhir.

Dia mulanya ingin mendaftar sebagai peserta di Maybank Marathon seperti tahun lalu. Namun, ada tawaran sebagai plogging runners yang membuatnya tertarik untuk ambil bagian. Plogging runners sendiri hanya terdapat di kategori Marathon.

“Kebetulan semua plogging runners ini anggota BTR, jadi enak sudah saling kenal dan pelari ultra semua. Kami dikasih capitan untuk memungut sampah. Pengalamannya seru, kadang barang-barang peserta jatuh itu aneh-aneh, dari gel sampai jaket juga,” tutur Nizar.

Tentu bukan hal yang mudah berlari sambil memungut sampah. Nizar harus tetap menjaga ritme berlari sambil tetap membersihkan area jalanan yang menjadi rute para pelari. Tapi, status plogging runner membuatnya menjajal pengalaman baru.

Nizar sendiri tercatat membukukan chip time 6 jam 40 menit 42 detik. Angka itu tentu saja terhitung baik untuk seorang yang tidak hanya fokus sejauh 42 kilometer.

“Kami tidak mungkin lari terlalu kencang lagi. Menurut saya, plogging runners ini mengemban misi yang mulia. Siapa yang tidak ingin Bali bersih,” ucap pria berusia 30 tahun tersebut.

Maybank Marathon 2024 merupakan ajang lari bergengsi yang mengusung tema ‘Discover a New You’ ini bakal diramaikan puluhan ribu runners dari berbagai negara.

Tahun ini, Maybank Indonesia mengundang 12 elite athlete untuk ikut berlari melintasi desa-desa di Gianyar yang menjadi rute Maybank Marathon 2024. Mereka adalah atlet terpilih yang memiliki track record baik selama 2 tahun terakhir di minimum angka tertentu.