Perhatikan 8 Hal Ini Sebelum Mulai Bersepeda Gravel

Seiring berjalannya waktu, bersepeda gravel menjadi semakin populer di kalangan para pesepeda. Tidak hanya di Indonesia, tetapi juga dunia. Bersepeda gravel menjadi pilihan menarik, sebab, memadukan antara road bike dengan mountain bike.

Banyak yang memutuskan bersepeda gravel sebagai peralihan dari kebosanan bersepeda di jalan raya, namun tidak benar-benar off road layaknya MtB. Biasanya rute gravel melibatkan jalan raya, tanah berkerikil, jalan setapak, persawahan, bahkan tak jarang masuk juga ke area hutan.

Karena treknya yang beragam, maka diciptakan pula sepeda gravel yang dirancang untuk digunakan ke berbagai medan. Makanya keberadaan sepeda gravel sangat serbaguna untuk cyclist yang suka tantangan.

Ada beberapa informasi yang harus diperhatikan untuk memulai bersepeda gravel. Apa saja itu? Simak selengkapnya berikut ini.

Jenis Sepeda Gravel

Umumnya sepeda gravel memiliki rangka yang dirancang untuk menangani berbagai medan dan roda yang lebih lebar daripada sepeda jalan biasa.

Ban sepeda gravel biasanya lebih besar dan memiliki tapak yang cocok untuk tanah berkerikil, tanah, dan jalur setapak.

Jadi jangan sampai salah sepeda, ya. Apalagi nekat menggunakan road bike untuk medan penuh kejutan seperti gravel.

Perlengkapan yang Diperlukan

Keselamatan selalu menjadi fokus utama. Jangan sampai mengabaikan komponen tersebut hanya karena hobi cari tantangan. Maka dari itu, beberapa atribut harus tetap digunakan, di antaranya:

1. Helm yang Sesuai Dengan Ukuran Kepala

Ini wajib dipakai untuk menjaga keselamatan. Jangan mengira kalau petualanganmu akan mulus-mulus saja. Celaka bisa terjadi kapan saja dan dimana saja.

2. Pakaian dan Sepatu yang Nyaman

Seperti halnya bersepeda di jalan raya, bersepeda gravel pun memerlukan outfit yang nyaman. Sebagian besar cyclist lebih menyukai atasan yang lebih loose lantaran gravel bukan seperti race yang perlu kecepatan.

Selain itu, outfit yang nyaman memang sangat diperlukan karena biasanya bersepeda gravel selalu dengan jarak di atas 70 km. 

3. Bawa Peralatan Emergency

Bawa peralatan perbaikan sepeda seperti ban cadangan, pompa, dan alat perbaikan kecil. Dengan rute yang beragam, kemungkinan mengalami ban bocor itu sangat besar. Makanya sediakan peralatan emergency untuk itu.

Perhatikan Navigasi

Rute gravel seringkali melibatkan berbagai jenis jalan, jadi perencanaan rute dan navigasi adalah kunci.

Gunakan GPS atau aplikasi peta seperti Strava, Komoot, atau Ride with GPS untuk membantumu menemukan rute gravel yang menarik.

Kamu tentu tidak berharap buat tersesat hingga bingung arah jalan pulang, bukan? Jadi selalu pastikan navigasimu terus menyala selama berpetualang.

Teknik Bersepeda

Bersepeda di medan berkerikil membutuhkan teknik yang sedikit berbeda dibandingkan dengan sepeda di jalan raya. Jadi coba latihan sesering mungkin untuk menghadapi medan-medan tersebut.

Pelajari teknik mengendarai tanjakan dan menurun di medan off-road. Karena pasti sensasinya akan sangat berbeda dibanding dengan bersepeda di jalan raya.

Persiapan Fisik

Bersepeda gravel bisa membutuhkan lebih banyak tenaga daripada bersepeda di jalan raya karena medan yang beragam. Pastikan kondisi fisik memadai.

Jaga selalu kesehatan kamu dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, minum vitamin, serta istirahat yang cukup.

Perbekalan Secukupnya

Bawa air secukupnya dan beberapa makanan ringan. Bersepeda di medan berat dapat meningkatkan kebutuhan hidrasi dan energi kamu.

Ketika bersepeda gravel, sebaiknya jangan terlalu mengandalkan bakal ada warung sepanjang jalan. Pasti tidak akan semudah itu menemukan warung atau mini market saat medan off road.

Pemeliharaan Sepeda

Pastikan sepeda kamu dalam kondisi baik sebelum memulai perjalanan. Periksa ban, rantai, dan sistem pengereman.

Bersiaplah untuk membersihkan sepeda setelah bersepeda gravel karena kondisi medan yang berdebu atau berlumpur. Ini memang sangat merepotkan, tetapi jangan ditunda.

Gabung Komunitas Gravel

Bergabung dengan kelompok bersepeda gravel dapat menjadi cara yang menyenangkan untuk menjelajahi rute baru, mendapatkan tips, dan bertemu dengan sesama penggemar bersepeda gravel.

Ingatlah untuk selalu bersepeda sesuai dengan kemampuan dan mengutamakan keselamatan. Apakah kamu bersepeda sendiri atau dengan kelompok, nikmatilah pengalaman bersepeda gravel dan jangan ragu untuk menjelajahi daerah baru.