Shop now to get your free shipping offer. SHOP NOW

Andini Putri Anastasya: Sejak Awal Sudah Pede Bisa Menang

Andini Putri Anastasya: Sejak Awal Sudah Pede Bisa Menang

Kecil-kecil cabe rawit. Itulah sosok Andini Putri Anastasya. Dengan tubuhnya yang mungil, ia melesat cepat sebagai cyclist pertama dari women junior yang melintasi garis finis race 128 km Tour of Kemala di Pantai Boom, Banyuwangi, Sabtu (7/10). 


Puput, sapaan akrabnya, sukses merebut podium pertama women junior. Ia mencatatkan waktu 3 jam 24 menit 20,391 detik. Torehan itu praktis membuatnya bangga dan bahagia. Impiannya untuk menjadi juara dalam seri terakhir Tour of Kemala 2023 berhasil terlaksana. 


"Sejak awal saya latihan memang ditargetkan untuk ikut event ini. Waktu lihat pesaing masih fifty-fifty sebenarnya, tapi saya usahakan. Apalagi saya sudah pede sekali dengan latihan yang saya jalani selama ini," ungkap cyclist dari KGB Racing itu saat ditemui SUB Jersey usai pengalungan medali. 


Baca juga: Marisa Oetomo Terkesan Dengan Rute Road Race


Selain itu, Puput sudah punya modal berkat pengalaman ikut empat seri Tour of Kemala sebelumnya. Dengan hasil juara tiga seri Karawang, juara satu seri Karanganyar, juara dua seri Gresik, dan juara dua seri Lampung. Capaian itu otomatis memupuk rasa percaya diri Puput untuk mencapai hasil terbaik di Bumi Blambangan. 


Terlebih para pesaingnya dalam women junior tidak terlalu banyak. Total hanya sembilan cyclist yang ikut dalam kategori ini. Sehingga peluang Puput untuk naik podium lebih tinggi. 


Pelajar Sekolah Khusus Olahraga Internasional Kalimantan Timut itu merebut gelar juara women junior dalam balutan jersey dari SUB. Sebagaimana diketahui SUB Jersey ikut berpartisipasi dalam event yang diselenggarakan oleh Yayasan Kemala Bhayangkari. Di mana seluruh jersey yang dikenakan para peserta untuk balapan merupakan produk buatan SUB. 


"Saya senang sekali dengan hasil ini. Alhamdulillah," tuturnya. 


Baca juga: Cita-Cita Jadi Abdi Negara, Kejar Prestasi di Tour of Kemala


Sejak awal Puput bersaing ketat dengan Aisyah Putri Aprilia dari KIC Indonesia. Keduanya masuk finis nyaris bersamaan. Selisih waktunya pun sangat tipis. Hanya 11,874 detik. Aisyah menempati posisi kedua dengan catatan waktu 3 jam 24 menit 32,265 detik. Disusul Safira Nur Azizah Gunawan di posisi ketiga yang mencatatkan waktu 3 jam 31 menit 11,065 detik. 


Lebih lanjut, cyclist 17 tahun itu menuturkan ia bercita-cita menjadi pebalap internasional. Demi memupuk impiannya tersebut, ia pun berupaya selalu bisa juara dalam setiap event yang diikutinya. 


Semoga cita-citanya, ya!! Sukses selalu, Puput!!





Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Please note, comments must be approved before they are published