Rifqi Faransyah Hutomo: Persembahkan Kemenangan Untuk Sang Ayah
Rifqi Faransyah Hutomo sukses membuktikan kehebatannya dalam Tour of Kemala 2023 seri Banyuwangi. Ia membabat habis seluruh podium pertama men open amateur dalam kategori Race 128 km dan Tour 55 km.
Cyclist asal DKI Jakarta ini memang sengaja ikut balapan yang diadakan selama dua hari berturut-turut tersebut. Rifqi ingin unjuk gigi atas latihan keras yang dilakoninya selama ini. Nasib baik sedang berpihak padanya. Rifqi pun melaju mulus merebut juara pertama men open amateur.
Pada balapan hari pertama, Sabtu (7/10), ia melesat cepat tak terkejar oleh peletonnya. Alih-alih cyclist dari Anonymus Racing Team itu malah menempel peleton men junior dan men master A. Rifqi finis dalam waktu 3 jam 4 menit 27,270 detik.
Sedangkan Muhamad Afandi Munir sebagai juara kedua mencatatkan waktu 3 jam 7 menit 11,813 detik untuk menuntaskan race 128 km. Disusul Maulana Fahrizal Kurniawan di tempat ketiga dengan catatan waktu 3 jam 7 menit 14,445 detik.
Baca juga: Cita-Cita Jadi Abdi Negara, Kejar Prestasi di Tour of Kemala
Lalu, pada hari kedua, Minggu (8/10), Rifqi berhasil membuat gap jarak yang cukup jauh dari peletonnya. Ia memimpin barisan dan tak terkejar. Cyclist 21 tahun itu menjadi juara satu usai membukukan waktu 1 jam 18 menit 50,956 detik.
“Dari awal saya memang menargetkan pencapaian tertinggi. Alhamdulillah, semuanya atas izin Allah, saya bisa dapat hasil ini. Saya bersyukur atas hasil kerja keras selama ini,” tuturnya saat ditemui SUB Jersey usai pengalungan medali.
Atas capaian tersebut, Rifqi pun diganjar hadiah uang tunai sebesar Rp 15 juta untuk race 128 km dan Rp 10 juta pada tour 55 km. Total ia mendapatkan Rp 25 juta.
Dengan mata berkaca-kaca, Rifqi mengungkapkan jika hadiah tersebut ia persembahkan untuk keluarga, khususnya sang ayah. Cyclist yang juga seorang coach wattbike itu punya impian besar yang ingin diwujudkannya.
“InsyaAllah rezekinya buat berangkatin ayah umroh. Kemenangan ini saya persembahakan untuk ayah saya semoga beliau bisa senang dan keluarga bahagia,” ucapnya dengan nada cukup emosional.
Baca juga: Si Ratu Tanjakan Harus Puas Finis Ke-6 di Tour of Kemala Banyuwangi
Rifqi sendiri baru menggeluti dunia balap sepeda beberapa tahun terakhir. Tepatnya hampir empat tahun yang lalu selepas ia lulus SMA. Setelah itu ia rajin mengikuti berbagai sertifikasi di dunia olahraga, terutama balap sepeda.
Sambil berusaha menyelesaikan S1 di bidang akuntansi, Rifqi juga menjadi seorang coach wattbike. Ia juga melatih strength and conditioning.