Ingin Ikut Trail Running, Wajib Lakukan Tips Berikut Ini
Trail running menjelma menjadi primadona baru di kalangan para pelari masa kini. Meski sebetulnya bukan hal baru, tetapi banyak yang baru mengetahui tentang cabang olahraga lari yang satu ini.
Tidak seperti lari pada umumnya, trail running termasuk olahraga ekstrem. Rute yang harus dilalui sebagian besar atau keseluruhan biasanya off road. Mulai dari hutan, jalan setapak, menyusuri area tepi sungai, hingga mendaki gunung.
Tidak semua pelari sanggup untuk melakukannya. Hanya mereka yang memang punya nyali dan tekad tinggi yang mampu untuk olahraga ini. Sebab, trail running memaksa seorang pelari untuk punya jiwa survival yang tinggi karena tantangannya memang sangat berat.
Kamu pasti penasaran apa saja yang harus dipersiapkan untuk berlari di jalur gravel. Berikut adalah beberapa tips yang wajib kamu lakukan agar tidak menemui hambatan berarti selama trail running.
Baca juga: Trail Running: Histori, Perlombaan, Hingga Atlet Paling Banyak Memenangkan Race
Pilih Sepatu yang Sesuai
Sebagai seorang pelari, kamu pasti sudah tahu kalau ada sepatu yang dirancang secara khusus untuk kegiatan lari. Makanya ada sebutan running shoes.
Begitu pula dengan trail running. Ada sepatu yang memang diciptakan untuk menghadapi medan terjal dan ekstrem. Sepatu trail ini biasanya memiliki grip yang baik dan sol yang tahan lama. Ini berguna untuk membantu mengatasi permukaan jalan yang tidak merata dengan lebih baik.
Jadi pastikan untuk memiliki sepatu trail terlebih dahulu sebelum menjajal trail running. Jangan sampai kaki terluka hanya gara-gara salah sepatu.
Teliti Saat Melangkah
Perhatikan setiap langkah yang akan kamu ambil, terutama saat melintasi medan-medan berat berbatu. Sebelum menapakkan kaki, tidak ada salahnya mengetes kekuatan jalan yang akan dilalui untuk menghindari terperosok.
Tidak ada salahnya menghindari batu besar atau tumpukan kerikil yang bisa menyebabkan tergelincir atau jatuh. Intinya selalu teliti dan perhatikan keadaan sekitar dengan baik, terlebih jika itu adalah pengalaman pertama kamu melewati rute tersebut.
Jaga keseimbangan tubuh apalagi kalau permukaan jalanan tidak merata. Gunakan lengan untuk menjaga keseimbangan dan selalu beradaptasi dengan perubahan medan sepanjang trail running.
Kenali Medan Sebelum Berlari
Tips ini pasti sudah umum dikatakan siapa saja. Penting sekali untuk mempelajari medan sebelum berlari. Kenali titik-titik berbatu atau area dengan tanah yang lebih longgar, kemudian berhati-hatilah kala melintasinya.
Tidak ada salahnya untuk meminta panduan dari orang yang sudah berpengalaman lewat rute tersebut. Kalau tidak, kamu bisa mempelajarinya secara online. Yang pasti jangan datang dengan tangan kosong, karena berbahaya sekali.
Gunakan Teknik Lari yang Tepat
Saat berlari di medan gravel, kamu bisa mencoba untuk memperpendek langkah sedikit dan meningkatkan frekuensi langkah. Ini akan membantu menjaga keseimbangan dan mengurangi risiko tergelincir.
Semakin banyak latihan, semakin terbiasa pula kamu untuk menghadapi berbagai medan, termasuk yang belum pernah sekalipun. Jadi sebaiknya kamu latihan rutin dan intens untuk mengetahui secara langsung bagaimana mengatasi kesulitan dari setiap rute.
Pilih Jalur yang Tepat
Jika memungkinkan, pilih jalur yang relatif datar dan memiliki gravel yang lebih padat. Hindari jalur yang terlalu curam atau berbatu berlebihan jika kamu tidak yakin dengan kemampuanmu.
Baca juga: Wajib Diikuti, Berikut Jadwal Trail Running di Indonesia 2024
Perhatikan Kecepatan
Mulailah dengan kecepatan yang lebih lambat dan tingkatkan secara bertahap. Trail running membutuhkan lebih banyak energi daripada berlari di jalur yang lebih halus. Oleh karena itu, perhatikan kecepatan dan jangan terlalu terburu-buru.
Bawa Air dan Nutrisi
Saat berlari di jalur gravel yang mungkin lebih menantang, pastikan untuk membawa air dan nutrisi tambahan, terutama jika kamu berencana untuk berlari dalam jarak yang cukup jauh.
Ada banyak pilihan yang bisa kamu pertimbangkan. Mulai dari permen, coklat, energy bar, hingga buah-buahan. Yang pasti makanan apapun itu asalkan tubuh kamu sudah familiar guna menghindari efek yang tidak diinginkan.
Baca juga: Paling Sulit Tapi Bergengsi, Inilah Trail Running Event Paling Digemari di Dunia
Pakaian yang Nyaman
Pilih pakaian yang nyaman dan sesuai dengan cuaca. Dengan pakaian yang nyaman, bikin kamu lebih leluasa bergerak.
Di Indonesia sendiri, trail running akan sangat menantang ketika dilakukan pada musim hujan. Makanya banyak yang kemudian memasukkan jaket anti air ke dalam perbekalan yang dibawa selama lari.
Saat musim kemarau, tantangannya tentu saja cuaca panas. Oleh karena itu, dibutuhkan outfit yang memang mampu untuk menyerap dan menguapkan keringat dengan cepat. Seperti running series dari SUB Jersey.
SUB Running Series terbukti mampu untuk menjawab kebutuhan para pelari. Tidak percaya, coba dan buktikan sendiri. Klik link berikut untuk melihat berbagai koleksi running series dari SUB Jersey.
Berlatih dengan Konsisten
Seperti halnya berlatih untuk berlari di permukaan apapun, latihan konsisten akan membantumu meningkatkan keterampilan dan kepercayaan diri dalam menghadapi jalur gravel.
Penting untuk selalu mendengarkan tubuhmu dan menghormati batas kemampuan diri sendiri. Jika kamu merasa tidak nyaman atau terlalu terbebani, berhenti dan istirahat sejenak. Keselamatan selalu menjadi prioritas utama.
Semangat berlari!!!
Salam Olahraga!!!