Shop now to get your free shipping offer. SHOP NOW

Sukses Taklukkan Siksorogo Lawu Ultra 2023

Sukses Taklukkan Siksorogo Lawu Ultra 2023

Kalau hari itu Yanizar Suryadratama tidak nekat ikut Siksorogo Lawu Ultra 2023, mungkin ia tidak akan tahu bagaimana leganya naik podium usai perjuangan panjang selama belasan jam. Beruntung Nizar, panggilan akrabnya, memutuskan untuk lanjut terus meski seminggu sebelumnya kakinya terkilir saat latihan di Gunung Abang, Bali.

 

Ini memang bukan pertama kalinya trail runners asal Pulau Dewata itu menjadi kampiun event trail run. Hanya saja, ini merupakan pengalaman perdananya turun kategori 80 km dan sukses menyabet juara kedua dalam ajang naik hajinya para trail runners di Indonesia tersebut.

 

Bangga sudah pasti dirasakannya. Dari target finis dalam waktu 15 jam, Nizar malah mampu menyelesaikan seluruh tantangan Siksorogo Lawu Ultra lebih cepat. Pada Sabtu, 2 Desember 2023, ia memasuki garis finis pukul 19.30 WIB serta mencatatkan waktu 13 jam 31 menit 51 detik.

 

Nizar pakai SUB Running Tee Swiffer Saat Siksorogo Lawu Ultra 2023

 

Praktis ini menambah panjang daftar prestasi runner yang juga hobi bersepeda itu. Selama ini jarak terjauh yang pernah dijajalnya ialah 55 km kala mengikuti BTR 2023 pada Mei lalu.

 

Makanya ia langsung sujud syukur begitu memasuki garis finis yang berada di Bumi Perkemahan Sekipan, Kalisoro, kecamatan Tawangmangu.

 

“Lega banget akhirnya finis. Alhamdulillah sekali apapun hasilnya. Yang penting aku keluar dengan selamat,” tuturnya saat ngobrol dengan SUB Jersey.


Baca juga: Yanizar Suryadratama: Tinggalkan Gym Demi Koleksi Medali

 

Pria yang mengoleksi banyak tato di tangannya itu berujar awalnya tidak ingin berpartisipasi dalam Siksorogo Lawu Ultra edisi keempat tersebut. Hanya saja rayuan dari temannnya sesama trail runners membuatnya berubah pikiran. Nizar pun nekat mendaftarkan diri.

 

Latihan yang dilakoni menjelang kejuaraan itu juga tidak terlalu intensif. Pasalnya sehari-hari Nizar lebih sering bersepeda. Namun, pada September lalu ia mulai rutin. Celakanya kakinya sempat terkilir sebulan sebelum event bergulir.

 

Nizar pakai SUB Running Trail Moss Green Saat Siksorogo Lawu Ultra 2023

 

Dari situ ia mulai was-was apakah sanggup melintasi Puncak Gunung Lawu yang menjadi tantangan utama dalam Siksorogo Lawu Ultra. Keraguannya semakin besar saat persis seminggu sebelum acara, ia lagi-lagi mengalami cedera kaki.

 

Kakinya sampai bengkak dan membuatnya tidak bisa latihan hingga Rabu. Pada akhirnya Nizar tetap nekat berangkat. Beruntung tes fisik pada Jumat, 1 Desember 2023, menyatakan kondisinya siap untuk berkompetisi meski kakinya belum benar-benar pulih seratus persen.

 

“Deg-degan, banget. Apalagi banyak pelari elit yang ikut. Sempat minder, karena, aku nggak ada target apa-apa. Cuma ingin lari fun saja,” ucapnya.

 

Tidak mematok target berhasil membuatnya lebih enjoy menjalani satu demi satu tantangan. Setelah 20 km pertama, Nizar sudah terpisah dari rombongan. Ia benar-benar sendirian dalam menghadapi semuanya.


Baca juga: Juara Asia Ikut Ramaikan Journey to TGX

 

Dalam petualangannya membelah alam kawasan Tawangmangu itu, Nizar memutuskan memakai SUB Running Tee Trail Run Moss Green. Outfit ini dianggap cocok untuk adventure yang dilakoninya.

 

“Di Lawu jalanannya cukup susah. Lari ultra seperti ini pastinya berkeringat sekali. Aku sempat mandi, ganti baju dan kaos kaki biar fresh lagi,” katanya.

 

Nizar pakai SUB Running Tee Trail Saat Siksorogo Lawu Ultra 2023

 

Ia pun mengganti bajunya dengan SUB Running Tee Swiffer Black. Nahas, setelah merasa segar, hujan deras pun datang. Alih-alih berhenti, ia memutuskan untuk memakai jaket anti air dan tetap melanjutkan perjalanannya.

 

“Masuk desa Kemuning itu jalanannya naik turun kayak roller coaster. Mental benar-benar dipermainkan sama cuaca dan hujan. Waktu itu sempat putus asa, apalagi sepatu juga berat karena kena air hujan. Sempat menyesal ngapain ikut event ini,” kisahnya.

 

Tetapi, tidak ada jalan untuk putar balik. Nizar hanya bisa terus melangkah. Apalagi sepanjang water station, ia selalu diberitahu kalau merupakan trail runners kedua yang berhasil sampai di ws. Jadi kesempatannya menjadi kampiun terbuka lebar.

 

Ucapan itu memantik semangat Nizar. Ia jadi punya tujuan untuk mengamankan posisinya agar tidak tersalip dengan trail runners lainnya. Beruntung dewi fortuna berpihak padanya.

 

Sampai akhir, Nizar terus berada di posisi kedua dan menjadi juara kedua ajang Siksorogo Lawu Ultra 2023. Ia bersyukur kakinya tidak mengalami kendala berarti selama berjuang dari pagi hingga malam.

 

Seolah belum puas, Nizar masih akan ‘menyiksa’ dirinya. Ia telah mendaftarkan diri untuk Rinjani 100 Ultra yang akan digelar 24-26 Mei 2024 mendatang. Nizar bakal ikut kategori 100 km. 




Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Please note, comments must be approved before they are published